"Wanita Fitnah Dunia"

  • Wanita itu berbahaya, kalau ia tidak menjaga diri sebaik-baik mungkin.
  • Wanita itu berbahaya, ketika batasan-batasan aurat tidak dihiraukan.
  • Wanita itu berbahaya, ketika hijab tak lagi menjadi pelindungnya dari fitnah dunia.
Namun, dialah perhiasan dunia ketika batasan-batasan syari’at dijalankan. Dialah madrasatul ula bagi akhlak masa depan anak-anaknya. Dialah the first motivator bagi kesuksesan sang suami tercinta.

Hal itu terungkap dalam dalam kajian fakultatif bidang syari'ah yang dilaksanakan Departemen Keputrian Keluar Mahasiswa Aceh (KMA) Mesir,  22/2/2013. Kajiankali ini mengambil tema: “Hijab Impress, Hijab Express”.

Acara yang dimoderatori oleh Tgk. Cut Rachmatina ini berhasil membuat telinga dan mata peserta tetap fokus dari awal hingga akhir. Lebih dari itu, para presentator yang terdiri dari Tgk. Muthmainnah, Tgk. Khairunnisak dan Tgk. Fauziah, kesemuanya mahasiswi tingkat IV Fakultas Syari’ah Universitas Al-Azhar, sangat antusias dalam memaparkan makalahnya.

“Sebenarnya hijab itu bukan suatu pembahasan yang baru, namun pemateri sengaja menelaah batasan-batasan aurat wanita untuk mengingat kembali hal-hal kecil yang sering terlupakan”, ulas salah seorang pemateri.  Bukan hanya itu, hukum kontemporer yang berkaitan dengan hijab tidak terlewatkan. Hal ini terlihat jelas di babak tanya-jawab, di mana para peserta menyerbu pemateri dengan pertanyaan-pertanyaan yang spektakuler. Sehingga waktu yang disediakan oleh panitia terasa sangat singkat.

“Semodern apapun zaman, tetaplah berhijab sesuai Al- Quran dan Hadist”, ujar Tgk. Muthmainnah diakhir paparannya. Alhamdulillah acara berjalan dengan lancar. (AL)

1 Komentar

Keluarga Mahasiswa Aceh (KMA) Mesir
To Top