KMA Mesir Laksanakan Syura Bil Muhasabah ke-40


Hay 'Asyir - Keluarga Mahasiswa Aceh (KMA) Mesir kembali membuat sejarah baru. Ahad, 25/8/2013, menjadi tonggak sejarah tahunan KMA dengan dilakukannya serah terima jabatan antara ketua lama dengan ketua terpilih.

Pada hari itu, ketua KMA masa bakti 2012-2013, Tgk. Muammar Zainun, mengakhiri kepemimpinan yang ditandai menyampaikan  laporan pertanggungjawaban (LPJ) selama setahun masa baktinya. Melalui forum Syura Bil Muhasabah (setingkat dengan Musyawarah Besar) yang dipimpin presidium sidang Tgk. Rahmat Zul Azmi. Lc. dan Tgk. Husni Mukhtar, Lc. laporan pertanggungjawabannya diterima oleh semua peserta dan kepengurusan Tgk. Muammar dinyatakan demisioner.

Sebagaimana fungsinya, Syura Bil Muhasabah yang merupakan acara tahunan dan diadakan oleh KMA sesuai dengan AD/RT yang berlaku. Acara ini mengagendakan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) pengurus yang akan didemisioner  dan pemilihan ketua baru untuk masa satu tahun ke depan. Kepanitian  Syura Bil Muhasabah tahun ini di ketuai oleh Tgk M. Fakhrul Arrazi Mukhtar. Acara yang dimulai pukul 10.00 CLT. berjalan lancar sesuai dengan keinginan. Ini dikarenakan kelihaian panitia dalam bekerja dan ketegasan serta ketangkasan Presedium Sidang.

Sesaat setelah dinyatakan demisioner, ketua demisioner diberikan kesempatan untuk menyampaikan kata-kata terakhirnya. Dalam kesempatan ini Muammar menyampaikan ribuan terima kasih kepada segenap pengurus yang telah mau bekerjasama pada masa kepimpinannya, dan berharap kepada warga KMA untuk selalu ambil bagian akan kemajuan KMA di sela-sela aktifitas dan kesibukan sehari-hari sebagai mahasiswa.
Acara yang berlangsung dalam suasana politk Mesir kurang kondusif menjadi meriah dengan pemutaran video film dokumenter kegiatan KMA masa bakti 2012-2013. Film yang disutradarai oleh Tgk. Ahmad Faqih, Lc. dapat membuat peserta bersemangat, bahkan tertawa mujungkat-jungkat.

Sesudah break siang, sesi yang menegangkan pun tiba. Tiga orang tokoh dan bintang mahasiswa Aceh di Mesir dipanggil ke depan. itu pertanda merekalah yang menjadi calon ketua KMA Mesir ke depan. Ketiga mereka adalah Tgk. Muhibbusabri, Tgk. Mukhlis Ilyas, dan Tgk. Muhyidin Wincolis Natuah. Ketiga kandidat ketua ini diberi kesempatan masing-masing lima menit untuk menyampaikan orasi politiknya. Namun, tak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, setiap kandidat selalu mengungkapkan kalau mereka belum mampu memimpin instansi sebesar KMA, yang pada hakikatnya itu hanya sekedar trik kampanye politik.

Setelah melewati perhitungan suara yang sangat alot dan meneganggakan akhirnya siapa yang menjadi pemenang dapat diketahui. Tgk. Mukhlis Ilyas mengungguli dua kandidat lainnya dengan mengumpulkan 53 suara, dan diikuti oleh Tgk. Muhibbusabri dengan 36 suara, serta Tgk. Muhyidin  Wincolis Natuah 23 suara. Hasil ini melegitimasikan Mukhlis Ilyas sebagai ketua KMA periode 2013-2014.

Satu hal yang tidak pernah absen dalam setiap kegiatan KMA. adalah makan-makan. Daging rendang menjadi pilihan menu kali ini. Hasil racikan tangan handal syief Mukhlis Hasballah membuat seluruh peserta yang hadir minta bu tamah (nasi tambah). "Sungguh sangat lezat, kayaknya ini sajian terenak selama acara di KMA", puji slah seorang peserta. (AS)

Posting Komentar

Keluarga Mahasiswa Aceh (KMA) Mesir
To Top