Puisi: Air Mata Rindu nan Jauh

Karya: Mastur Yahya

Terlanjur yakin untuk menunda bertanya.
sangat percaya untuk tidak menduga.
cukup sabar untuk tidak menyangka.
semoga bangunan itu tengah dibuat dengan kuat dan kokoh,
penghuninya tentram berlindung.
Berita yang tidak mengagetkan ditulis.
kabar yang tidak mengejutkan disiar.
namun hati hancur membaca,meski jiwa rekat dalam damai negeri.
Ketulusan air mata adalah ujian.
bukan darah merdeka tanpa bendera cinta.
kuakui ruhku kehilanganmu saat terjaga.
tapi Allah masih membujukku berkata:
"ya ayyatuhannafsul muthmainnah"
"irji'i ila rabbiki radhiyatam mardhiyyah"
"fadkhuli fi 'ibadi"
"wadkhuli jannati"
itulah rayuanNya.
yang kini kubisikkan lewat angin.
mengusap jasadmu dengan rindu.
di alam fana nan jauh.



Posting Komentar

Keluarga Mahasiswa Aceh (KMA) Mesir
To Top