KMA Adakan Samadiah Doakan Almarhum Muhammad Ikram Zamzami
 |
| (Image: Doc. KMA Mesir) |
Kmamesir.org (26/4/19). Keluarga Mahasiswa Aceh (KMA) Mesir mengadakan khataman Al-Qur'an dan samadiah untuk almarhum Muhammmad Ikram Zamzami dan almarhum Anidar Salam, ayahanda dari saudari Afrida Akmal di Meuligoe KMA, Kamis(25/4), Madinat Nasr, Kairo. Acara ini dihadiri oleh seluruh mahasiswa Aceh beserta para sesepuh KMA. Selain itu, Presiden PPMI beserta wakilnya juga tampak ikut mendoakan almarhum dengan penuh khidmat.
Sebelum doa dan zikir samadiah dimunajatkan, tiap mahasiswa yang berhadir akan diberikan kewajiban untuk mengkhatamkan satu juz perorang dengan cara dibagikan kupon yang tertera nomor juz berapa yang akan dibacakan.
Usai zikir dan doa samadiah, Tgk. Rif’at Zaki selaku orang yang sangat berjasa dalam merawat almarhum sejak awal sakit hingga pemulangan jenazah mengucapkan terima kasih kepada seluruh relawan yang telah membantunya. Pula untuk seluruh donatur yang telah menyumbangkan donasi bantuan.
“Kita sangat berterima kasih kepada seluruh donatur dan juga kepada Tgk.Sudirman alias Haji Uma yang telah banyak membantu kita. Bukan dengan uang pemerintah melainkan uang pribadinya senilai 20 juta. Beliau telah membantu sejak awal almarhum dimasukkan ke rumah sakit hingga jenazah dibawa pulang.”
Tgk. Rif’at Zaki juga menegaskan kepada seluruh warga KMA untuk menjadi orang yang bijak dalam menggunakan media. “Jangan mudah meng-share dan membagikan berbagai informasi yang belum jelas. Karena kita tak tahu ada orang yang bermain dibalik semua itu. Memanfaatkan kepentingan pribadinya. Beruntung kemarin, kita tidak panik dalam menanggapi masalah pengiriman resi donatur. Jika tidak, habis uang tersebut.”
Tidak hanya itu, beliau juga memberikan berbagai nasihat-nasihat penting tentang hidup di luar negeri, yaitu perlunya menjaga kesehatan dan melaporkan dengan cepat dan sigap persoalan sakit yang dialami oleh seluruh warga supaya bisa cepat ditangani.
Pada acara tersebut juga hadir beberapa teman dekat almarhum untuk menceritakan kronologis sakitnya. “Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya untuk seluruh sesepuh KMA, kepada seluruh dewan Majelis Syura, mahasiswa yang rela begadang dan membantu, seluruh donatur dan seluruh Keluarga Mahasiswa Aceh di Mesir.”
Setelah seluruh agenda tersebut, acara ditutup dengan sedikit kenduri yang diniatkan untuk saudara almarhum Muhammad Ikram Zamzami, seperti halnya adat di Aceh.[]
Muhammad Farhan
Posting Komentar