Rahasia di Balik Shalat Subuh

Oleh: Shiddiq Haraki*
wahdah.or.id



Orang yang menunaikan shalat Subuh pada waktunya akan mengalami sesuatu yang luar biasa. Nabi Muhammad Saw. bersabda dalam haditsnya: 

"وَلَوْ يَعْلَمُوْنَ مَا فِي الْعَتْمَةِ وَالصُّبْحِ لأَتَوْهُمَا وَلَوْ حَبْوًا" 

“Sekiranya manusia tahu apa yang ada dalam kegelapan (yaitu shalat isya dan sholat subuh (maka mereka akan mendatanginya walau dalam keadaan merangkak.” (HR. Bukhari Muslim) 

Apa yang akan terjadi bagi orang yang mengerjakan shalat Subuh? Bukankah banyak dari manusia mengajukan jaminan keamanan terhadap harta, kesehatan bahkan jiwanya di kantor-kantor asuransi? Nah, ketahuilah bahwa shalat Subuh pun memiliki banyak jaminan yang lebih istimewa. Yuk intip keistimewaannya… 

Pertama, shalat Subuh merupakan pelindung sempurna dan nyata bagi seorang mukmin yang mengerjakannya. Dia akan menjaga kita dari marabahaya dan memberikan kebaikan-kebaikan kepada kita sepanjang hari. Rasulullah Saw. bersabda: 

مَنْ صَلَّى صَلَاةَ الصُّبْحِ فَهُوَ فِي ذِمَّةِ اللَّهِ فَلَا يَطْلُبَنَّكُمْ اللَّهُ مِنْ ذِمَّتِهِ بِشَيْءٍ فَإِنَّهُ مَنْ يَطْلُبْهُ مِنْ ذِمَّتِهِ بِشَيْءٍ يُدْرِكْهُ ثُمَّ يَكُبَّهُ عَلَى وَجْهِهِ فِي نَارِ جَهَنَّمَ 

“Barangsiapa yang shalat subuh maka dia berada dalam jaminan Allah. Oleh karena itu jangan sampai Allah menuntut sesuatu kepada kalian dari jaminan-Nya. Karena siapa yang Allah menuntutnya dengan sesuatu dari jaminan-Nya, maka Allah pasti akan menemukannya, dan akan menelungkupkannya di atas wajahnya dalam neraka jahannam.” (HR. Muslim) 

Subhanallah sekali bukan? sejak kita melaksakan shalat Subuh sampai datang Subuh di hari berikutnya kita dalam lindungan Allah, baik di siang hari maupun di malamnya. Shalat Subuh merupakan penjamin keamanan terbaik dalam kehidupan kita. 

Kedua, shalat subuh akan menambah sepertiga dari umur kita. Jika kita hidup sekitar 75 tahun, maka umur kita akan bertambah menjadi 100 tahun. Dan jika kita hidup sekitar 100 tahun, maka umur kita akan bertambah menjadi lebih dari 130 tahun. 

Kok bisa? Bukankah tidur akan mengurangi waktu hidup kita? Tentu. Tidur tidak akan menghasilkan pahala apapun di sisi Allah jika kita tidak meniatkan ibadah kepada-Nya. Sedangkan, ketika kita melaksanakan shalat Subuh berjamaah, maka Allah akan memberikan pahala di sepanjang malam kita. Nabi Muhammad Saw. bersabda: 

"مَنْ صَلَّى الْعِشَاءَ فِي جَمَاعَةٍ فَكَأَنَّمَا قَامَ نِصْفَ اللَّيْلِ وَمَنْ صَلَّى الصُّبْحَ فِي جَمَاعَةٍ فَكَأَنَّمَا صَلَّى اللَّيْلَ كُلَّهُ" 

“Barangsiapa yang shalat Isya berjamaah maka seolah-olah dia telah shalat malam selama separuh malam. Dan barangsiapa yang shalat shubuh berjamaah maka seolah-olah dia telah shalat seluruh malamnya.” (HR. Muslim) 

Kita akan mendapatkan pahala yang begitu besar disisi Allah hanya dengan menunaikan 2 raka’at shalat subuh. Apakah dengan keutamaan ini tidak membuat kita bahagia untuk melaksanakan shalat Subuh? Maka rugilah seorang mukmin yang menyia-nyiakan keutamaan ini. 

Ketiga, mendapatkan asuransi dari Allah yang dapat melindungi kita baik di dunia maupun diakhirat. Rasulullah Saw. bersabda: 

"بَشِّرِ الْمَشَّائِيْنَ فِي الظّلَمِ إِلَى الْمَسَاجِدِ بِالنُّوْرِ التَّامِّ يَوْمَ الْقِيَامَةِ" 

“Berikanlah kabar gembira kepada para pejalan di kegelapan (waktu subuh) menuju masjid dengan cahaya yang sempurna pada hari kiamat.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah) 

Allahu Akbar. Apakah kita pernah mendapati perlindungan lebih baik dari ini? Shalat subuh dapat melindungi kita sepanjang hari, menjaga kita di malam hari dan pada hari kiamat akan melindungi kita dari siksa neraka. Itu semua cukup dengan menunaikan 2 rakaat subuh yang tidak mengambil waktu lebih dari 10 menit. 

Sayangnya kita tidak melihat orang menuju mesjid di waktu subuh kecuali sangat sedikit. Kemudian setelah 1 jam atau 2 jam kita melihat jalanan ramai dipenuhi manusia. Mereka lebih bersungguh-sungguh bangun pagi hanya untuk menuntaskan pekerjaan mereka dibandingkan menunaikan 2 rakaat subuh. Apa yang telah terjadi dengan umat ini? 

Yuk hidupkan kembali subuh berjamaah dimana pun kita berada. Apa lagi yang kita harapkan di dunia yang fana ini selain kebaikan dari-Nya?[] 

*Penulis adalah pelajar Daurah Lughah Markaz Syekh Zayid.

Posting Komentar

Keluarga Mahasiswa Aceh (KMA) Mesir
To Top