Sempat Vakum, Departemen Pendidikan KMA Kembali Adakan Pembekalan Mahasiswa Tingkat 4

 

Mahasiswa Tingkat 4 Bersama Pemateri (Dok.KMA)

Kmamesir.org (19/3/2022) - Departemen Pendidikan KMA mengadakan pembekalan mahasiswa tingkat empat pada jum’at (18/3) di Meuligoe KMA. Acara ini merupakan program yang kembali diadakan departemen pendidikan KMA setelah sempat vakum beberapa waktu silam.

Acara yang mengangkat tema “ Amanah keilmuan Al-Azhar di tanah air dan persiapan  menghadapi studi S2” itu sangat diharapkan menjadi pembekalan bagi mahasiswa tingkat akhir akan persoalan yang nantinya akan di hadapi setelah  lulus dari Al-Azhar.

Kali ini panitia menghadirkan  pemateri yang berpengalaman di bidangnya, yaitu Tgk. Thaiburrifqi Ananda, Lc., Dipl. dan Tgk. Irwansyah, Lc yang mana kedua sempat mengabdi di tanah air beberapa saat lalu dan sekarang sedang melanjutkan studi pascasarjananya di Universitas Al-Azhar.

“Saya sangat senang pada hari ini karena kita kembali bisa berkumpul dalam acara yang sangat positif seperti ini. Tapi saya sangat kecewa, karena acara yang seperti ini tidak ada di masa saya tahun lalu” Ujar Ketua KMA, Tgk. Muhammad Syukran, Lc. dalam sambutannya.

Turut berhadir juga dalam acara ini koordinator Majelis Syura’ KMA, Tgk. Rizky Syahputra, Lc., MA. Dalam sambutannya, dia sangat mengapresiasi acara ini dan berharap acara tersebut dapat berlanjut setiap tahunnya.

“Saya sangat mengapresiasi sekali acara hari ini, dan berharap acara seperti ini akan dilaksanakan setiap tahunnya. Karena ini hal yang penting, sebelum terjun ke masyarakat semuanya harus dibekali terlebih dahulu”.

Dalam paparan materinya, Tgk. Irwansyah menyampaikan materi yang sangat erat kaitannya dengan dunia keilmuan dan penerapan ilmu tersebut,  serta korelasinya dengan persiapan menghadapi studi S2. “Hal yang terpenting dari kita sekarang bukan lagi di tahshil al-ilm, tapi sudah di tathbiq dan shina’ah al-ilm”. Pungkas beliau dalam materinya.

Mahasiswa Tingkat 4 (Dok.KMA)
Sedangkan Tgk.  Thaibur lebih mengarahkan pembicaraan tentang pandangan idealis dan realistis yang muncul di antara para alumni Al-Azhar nantinya serta nilai-nilai yang harus dijaga seorang setiap thalib al-ilm. “Hal paling penting adalah untuk menjaga identitas kita sebagai penuntut ilmu. Dalam hal ini, penuntut ilmu bukan diartikan sebagai sebuah profesi, tapi sebgai sebuah prinsip hidup yang dipegang teguh di mana pun kalian berada”. Tegas beliau dalam paparannya.

Semua peserta tampak sangat menikmati rangkaian acara yang dimoderatori oleh Tgk. Mutawalli Taqiyyuddin. Jumlah peserta yang hadir pun di luar ekspektasi panitia menambah suksesnya acara. Acara yang menuai banyak respon positif dari berbagai pihak tersebut diakhiri dengan penyerahan sertifikat kepada kedua pemateri, doa, dan foto bersama.

Reporter: Kamal Azhary

Editor : Ali Akbar Alfata

Posting Komentar

Keluarga Mahasiswa Aceh (KMA) Mesir
To Top