Champioone Champioone ale ale ale: Menang Dramatis Lawan AMC Hingga Berujung Penalti, Iskandar Muda Juarai Garuda Super Cup 2023
Sumber: Dokumen Pribadi
Kmamesir.org (30/4/2023) Iskandar Muda FC mengukuhkan dirinya sebagai juara turnamen Garuda Super Cup usai mengalahkan AMC FC di partai final lewat adu penalti yang di gelar di Nadi Buuts. Sabtu (30/4).
Di awal pertandingan Iskandar Muda bermain santai dengan melakukan operan bola dari kaki ke kaki. Mencoba memancing pemain lawan keluar dari zonanya dan melakukan serangan cepat. Beberapa kali peluang tercipta, hingga di menit ke-15 petaka datang untuk kubu AMC yang melakukan handsball di kotak penalti. Wasit memutuskan memberikan penalti untuk KMA. Dan Rizky Sofyan lagi-lagi sukses mencetak gol lewat titik putih.
Keunggulan Iskandar Muda tidak bertahan lama, karena di menit 35 AMC menyamakan kedudukan lewat sundulan kepala. Hingga peluit babak pertama skor berakhir imbang 1:1
Jual beli serangan terjadi di babak kedua. Kedua kubu saling menyerang untuk menciptakan peluang, namun tidak ada yang berbuahkan gol. Melihat buntunya lini depan Iskandar Muda, Coach Haekal memasukkan key playernya yaitu Aditya. Tidak perlu waktu lama Aditya langsung membuktikan kualitas dirinya dengan membombardir pertahanan lawan. Hingga menit ke-53 Sopian berhasil mencetak gol melalui asist Muluk.
Setelah Iskandar Muda unggul 2:1, kubu lawan terus memberikan ancaman dengan serangan cepat dan memanfaatkan kesalahan dari pemain Iskandar Muda. AMC lagi-lagi menyamakan kedudukan lewat sontekan yang gagal dihalau oleh Aufa. Di menit ke-82 AMC kembali mencetak gol dari kotak penalti. Skor sementara 2:3.
Gol penalti AMC sempat membuat mental pemain Iskandar Muda menurun. Mereka melakukan provokasi ke pemain dan juga penonton. Namun mereka lupa, Iskandar Muda memiliki seorang Aditya. Menjelang injury time Aditya mendapatkan magic moment setelah berhasil melewat bek lawan dengan skill individunya dan melakukan finishing ke gawang AMC yang berhasil menyamakan kedudukan menjadi 3:3. Taktik Coach Haekal kembali berhasil dengan menjadikan Aditya menjadi Super Sub (pemain cadangan yang mempunyai efek besar) di partai final.
Pertandingan berlanjut ke babak adu penalti. Risky Sopian, Haikal, dan Aditya berhasil mencetak gol. Dan penentu kemenangan berada di posisi Aufa sebagai kiper KMA, yang berhasil mengahalau tendangan dari AMC FC . Skor akhir 3:2 untuk Iskandar Muda.
Top Score turnamen kali ini jatuh kepada Sopian dan Rizky Sofyan dengan masing-masing mencetak 3 gol. Dan lagi-lagi Amrozi terpilih menjadi MVP (Most Valuable Player) di pertandingan kali ini.
Di awal pertandingan Iskandar Muda bermain santai dengan melakukan operan bola dari kaki ke kaki. Mencoba memancing pemain lawan keluar dari zonanya dan melakukan serangan cepat. Beberapa kali peluang tercipta, hingga di menit ke-15 petaka datang untuk kubu AMC yang melakukan handsball di kotak penalti. Wasit memutuskan memberikan penalti untuk KMA. Dan Rizky Sofyan lagi-lagi sukses mencetak gol lewat titik putih.
Keunggulan Iskandar Muda tidak bertahan lama, karena di menit 35 AMC menyamakan kedudukan lewat sundulan kepala. Hingga peluit babak pertama skor berakhir imbang 1:1
Jual beli serangan terjadi di babak kedua. Kedua kubu saling menyerang untuk menciptakan peluang, namun tidak ada yang berbuahkan gol. Melihat buntunya lini depan Iskandar Muda, Coach Haekal memasukkan key playernya yaitu Aditya. Tidak perlu waktu lama Aditya langsung membuktikan kualitas dirinya dengan membombardir pertahanan lawan. Hingga menit ke-53 Sopian berhasil mencetak gol melalui asist Muluk.
Setelah Iskandar Muda unggul 2:1, kubu lawan terus memberikan ancaman dengan serangan cepat dan memanfaatkan kesalahan dari pemain Iskandar Muda. AMC lagi-lagi menyamakan kedudukan lewat sontekan yang gagal dihalau oleh Aufa. Di menit ke-82 AMC kembali mencetak gol dari kotak penalti. Skor sementara 2:3.
Gol penalti AMC sempat membuat mental pemain Iskandar Muda menurun. Mereka melakukan provokasi ke pemain dan juga penonton. Namun mereka lupa, Iskandar Muda memiliki seorang Aditya. Menjelang injury time Aditya mendapatkan magic moment setelah berhasil melewat bek lawan dengan skill individunya dan melakukan finishing ke gawang AMC yang berhasil menyamakan kedudukan menjadi 3:3. Taktik Coach Haekal kembali berhasil dengan menjadikan Aditya menjadi Super Sub (pemain cadangan yang mempunyai efek besar) di partai final.
Pertandingan berlanjut ke babak adu penalti. Risky Sopian, Haikal, dan Aditya berhasil mencetak gol. Dan penentu kemenangan berada di posisi Aufa sebagai kiper KMA, yang berhasil mengahalau tendangan dari AMC FC . Skor akhir 3:2 untuk Iskandar Muda.
Top Score turnamen kali ini jatuh kepada Sopian dan Rizky Sofyan dengan masing-masing mencetak 3 gol. Dan lagi-lagi Amrozi terpilih menjadi MVP (Most Valuable Player) di pertandingan kali ini.
“Ini momen untuk semua warga kma dimanapun kita berada. Menjadi penantian yang sudah sangat lama. rasa bangga, terharu, senang semua bercampur. Bangga dapat mempersembahkan trofi untuk KMA, juga saya terharu atas perjuangan para pemain dibayar tuntas dgn juara. Terimakasih kepada para rekan tim Iskandar Muda, kepada para supporter, pelatih dan semua warga KMA. Semoga ini menjadi hadiah yg luar biasa dari kami untuk KMA”. Ujar kapten Iskandar Muda, Rizky Sofyan.
“Sejujurnya saya tidak menyangka bisa terpilih menjadi MVP, Semua perjuangan dilakukan bersama-sama dan semua pemain telah melakukan yang terbaik. Sangat bangga, MVP dan dua top scorer yang diambil oleh wakil KMA ini menjadi persembahan lagi buat KMA.
Ucap Amrozi setelah terpilih menjadi MVP di ajang turnamen Garuda Super Cup kepada reporter Kmamesir.org.
“Sejujurnya saya tidak menyangka bisa terpilih menjadi MVP, Semua perjuangan dilakukan bersama-sama dan semua pemain telah melakukan yang terbaik. Sangat bangga, MVP dan dua top scorer yang diambil oleh wakil KMA ini menjadi persembahan lagi buat KMA.
Ucap Amrozi setelah terpilih menjadi MVP di ajang turnamen Garuda Super Cup kepada reporter Kmamesir.org.
Amrozi bersama bapak Dr. H. Muhammad Hidayat Nur Wahid,Lc., M.A. (wakil ketua MPR RI 2019-2024) dan presiden PPMI Mesir 2022-2023.
Starting Line up:
Aufa, Amrozi, Yassar, Haikal, Risky, Fakhri, Sabilil, Muzakki, Muluk, Mukhlis, Sopian.
Subtitution:
Amrul, Mufti, Mumtaz, Rifyal, Zaki, Musri, Adit, Fakhrurrazi, Akhbar.
Coach: Haekal Rusydi.[]
Aufa, Amrozi, Yassar, Haikal, Risky, Fakhri, Sabilil, Muzakki, Muluk, Mukhlis, Sopian.
Subtitution:
Amrul, Mufti, Mumtaz, Rifyal, Zaki, Musri, Adit, Fakhrurrazi, Akhbar.
Coach: Haekal Rusydi.[]
Reporter: Fathurrahman Hasan
Editor: Muhammad Asyraf Abdullah
Posting Komentar