Mahasiswa Aceh di Mesir Kembali Adakan Halal Bi Halal Idul Fitri 1445 H

Kumandang takbir hari raya yang dilantunkan oleh tim takbiran, begitu syahdu memenuhi ruangan Meuligoe sembari menyambut yang berdatangan. Kemudian, Tgk. Nabil Riski selaku moderator mulai menarik perhatian hadirin dan mengarahkan acara. Diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Tgk. Ihsan Ishak, disusul dengan penyampaian kata sambutan.

Tgk. Fairuzzabadi, sebagai ketua acara menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh elemen yang saling bahu membahu dalam menyukseskan acara. Selanjutnya, Tgk. Muhammad Sidqi, Lc. tak hanya mengapresiasi semua anggota panitia, beliau sangat bersyukur atas antusias warga KMA, serta berharap acara ini menjadi momen menghilangkan rasa sedih. Karena sebagaimana yang kita ketahui, suasana hari raya seharusnya menjadi waktu berkumpul dengan keluarga.

Menjelang shalat asar, tim nasyid KMA mulai menyanyikan beberapa lantunan shalawat. Kemudian, acara diberhentikan sejenak, guna melaksanakan shalat asar berjamaah.

Sesi yang ditunggu-tunggu, ceramah Idul Fitri oleh Tgk. Gia Nabila, Lc. Dalam nasihatnya, beliau kembali mengingatkan kita akan pentingnya momen bulan ramadhan sebagai madrasah dalam mendidik diri menjadi hamba yang bertakwa.

Baca juga: Iftar Jama'i dan Al-Ihtifal bi Nuzulil Qur'an Berlangsung Meriah di Meuligoe Tercinta

“Ibadah puasa merupakan ibadah yang sangat istimewa, karena pahalanya dinisbatkan langsung kepada Allah Swt. tanpa ditentukan kadarnya dengan hitungan manusia.” Pungkas beliau dalam ceramahnya. Tak hanya itu, Tgk. Gia juga menyinggung tentang silaturahmi dan menghindari perbuatan gibah, agar kita semua kembali dalam keadaan fitrah sebagaimana hari yang mulia ini, idul fitri.

Sejurus kemudian, sosialisasi majelis syura yang disampaikan oleh Tgk. Aditya Wirawan, Lc., Dipl. Beliau mengajak kita untuk kembali sadar atas amanah yang diemban saat ini, yaitu sebagai mahasiswa Al-Azhar dan anak-anak Aceh, yang dikenal sebagai bangsa teulebeh. Dengan itu, sudah seyogyanya kita serius dan fokus dalam menuntut ilmu, serta menjaga qanun adat yang telah kita ketahui sebagai warga KMA, khususnya dalam urusan berinteraksi dengan lawan jenis. Tak hanya itu. Tgk. Aditya juga menegaskan tentang keamanan dan kesehatan. Serta mengajak seluruh warga KMA untuk sama-sama menyukseskan acara HUT Setengah Abad KMA yang akan dilangsungkan dalam waktu dekat.

Disusul dengan sosialisasi khusus berkenaan dengan HUT Setengah Abad KMA, Tgk. Akhbar Rivaldi berapi-api mempromosikan acara ini kepada hadirin. “Dalam lima tahun ini, KMA sangat berkembang pesat. Tidak ada salahnya kalau kita menyelenggarakan acara ini.” Tutur beliau. Tak hanya itu, Tgk. Akhbar mengajak anggota untuk turut memeriahkan seluruh musabaqah yang menjadi rentetan acara sebelum malam puncak.

Selanjutnya, tim nasyid KMA kembali menarik perhatian hadirin, hingga tiba waktu Magrib. Seluruh warga bergegas menuju masjid untuk melaksanakan salat, sebelum nantinya kembali ke Meuligoe untuk mendengarkan nasihat Ureng Tuha KMA dan melanjutkan acara.

Tgk. Thaiburrifqi, Lc., Dipl., kembali menasihati kita dalam petuahnya. “Jangan lupakan sunnah yang ada di KMA, yang mana sunnah tersebut telah dibangun dalam waktu bertahun-tahun lamanya, hingga hari ini usia KMA 50 Tahun. Berganti rijal berganti masa, sunnah yang bagus-bagus jangan dihilangkan.” Diantara sunnah tersebut adalah, pelaksanaan halal bihalal setiap momen lebaran, silaturrahmi ke rumah senior KMA serta menjaga alam keilmuan yang telah harum dalam lingkungan KMA.

Diakhiri dengan pembacaan doa oleh Tgk. Zaky Mubarak, Lc., Dipl. Disusul dengan acara salam-salaman sesama warga KMA. Lantas, acara ditutup dengan makan-makan bersama. Yaitu hidangan bakso spesial yang disiapkan oleh panitia konsumsi.

Demikian acara halal bi halal Idul Fitri di tahun ini. Semoga Allah Swt. menerima amal ibadah kita selama bulan ramadhan yang lalu, dan menjadikan kita termasuk orang-orang yang menang. Serta menjadikan kekeluargaan KMA sebagai wasilah silaturahmi sebagaimana syiar agama yang dibawa oleh Rasulullah Saw.[]

Reporter: Siti Humaira

Editor: Muhammad Arief Munandar