Termin Dua di Depan Mata, Pengurus KMA Adakan Khanduri Sekaligus Upgrading dan Rapat Akbar
Kmamesir.org (26/01/2025) - Setelah menghadapi ujian termin satu, pengurus KMA Mesir kembali mengadakan Upgrading serta Rapat Akbar program kerja termin dua, masa khidmah 2024-2025, pada Sabtu (25/01) di Rumoh Nek, Meuligoe Aceh tercinta.
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan tupoksi (tugas pokok dan fungsi) yang diemban oleh tiap individu dalam sebuah organisasi kepengurusan. Menata, memperjelas, juga merincikan setiap program yang akan dilaksanakan selama satu termin kedepan.
Acara ini diketuai langsung oleh Tgk. Fakhrurrazi selaku anggota Majelis Syura. Bukan sekadar Rapat Akbar saja, agenda ini juga menghadirkan dua pemateri dari senior hebat KMA yang sudah lama berkiprah dalam bidang organisasi. Mereka ialah Tgk. Arief Mughni, Lc., Dipl., presiden PPMI Mesir 2019-2020 sekaligus koordinator Syura saat ini, dan Tgk. Mukhlis Ilyas, Lc., Dipl., ketua KMA 2013-2014 juga koordinator Syura beberapa periode sebelumnya.
Kedua tokoh KMA ini memaparkan pengalaman mereka selama berkontribusi dalam organisasi. Apa karakteristik yang harus dimiliki oleh tiap pemimpin, bagaimana menjaga bangunan organisasi, dan lain sebagainya.
Seluruh pengurus menyimak dengan seksama setiap cerita pengalaman mereka yang begitu mengesankan, terangkum dalam dua kalimat menakjubkan.
“Pemimpin tak lahir karena ijazah, tapi oleh kerja keras dan kepedulian yang terus diasah,”
“Tak ada yang tiba-tiba bagi calon pemimpin bangsa. Kecakapan bukan salinan genetika. Inspirasi datang dari hidup yang tahan uji. Pemimpin muncul dari terpaan yang tiada henti.” Tutup Tgk. Mukhlis Ilyas dalam bait-bait puisinya.
Setelah acara Upgrading rampung terlaksana, seluruh pengurus disuguhi sajian khanduri, gulai daging yang begitu lezat.
Kemudian, dilanjutkan dengan presentasi program setiap departemen, bermusyawarah, serta saling mengajukan kritik dan saran agar program terlaksana rapi dan efektif.
Terakhir, acara ditutup dengan foto bersama dan senyum bahagia. []
Reporter: Zarvia Li’aunillah
Editor: Siti Humaira
Posting Komentar